Tempat Berbagi Cerita, Humor, Ilmu Pengetahuan Dan File

GAMBAR, PROFILE, MENU DROP DOWN

Sabtu, 25 Mei 2013

VIVALA REVOLUTION


Tenang kawan, lihat aku masih bisa tertawa lepas ha.. ha.. ha.., jangan hiraukan aku, aku sedikit kacau tapi lihatlah mulutku masih terbuka lebar untuk kalian, aku sedikit gak karuan tapi tenanglah aku masih bisa berfikir in of control, supaya kalian melihatku tampil sempurna. Tenanglah kawan,, slow down OK. Jangan berfikir macem-macem tentang aku, everyting is ok for all. Gak ada yang berubah denganku, kita udah diajarin gimana cara menyembunyikan ekspresi wajah saat tertekan.

Udahlah kawan, gak usah fikirin omongan orang lain, gak usah didengerin, belum tentu juga orang lain mikirin kita, ngabisin waktu yang tak ada guna, yang ada malah buang energy. Kita semua aktivis sejati kawan. Ingat gak pas kita teriak-teriak demo, sampe2 kerongkongan kering dan pita suara hampir putus bahkan tendangan dan pukulan saat demo terjadi chaos waktu itu, itu udah jadi lauk-pauk empat sehat lima sempurna saat demo. Sakit sih tapi itu gak akan menurunkan semangat fighting spirit kita untuk terus fight
 
Agent of change, itulah jati diri kita yang sebenarnya. Tak ada ruang bagi kita untuk melemah karena masalah sepele. Bahkan saat energy kita udah habis-pun kita tetap harus fight melawan, mungkin kita akan mati kelelahan tapi kematian kita takkan sia-sia karena kita mati-melawan, daripada mati-terinjak itu lebih menyakitkan karena kita takkan menjadi apa-apa. Orang-orang akan mengenang dan menuliskan dalam lembaran sejarah dengan tinta emas buat perjuangan dan dedikasi kita.

LEMAH ITU BUKAN KITA KAWAN, BUKAN!!!.. kita semua adalah orang-orang oposisi otonom. Lihat diluar sana masih banyak orang-orang yang membutuhkan suara-suara dan action gerakan-gerakan kita, aku dan kalian semua menjadi ujung tombak untuk memperjuangkan ketimpang social yang terjadi. Vivala revolutions.
Darah kita masih merah, tulang kita masih putih, sebuah filosofi dasar bahwa kita harus berani selama itu berpijak pada koridor benaran. Walaupun tandatangan kita gak bernilai ratusan bahkan milyaran rupiah tapi kita lebih berharga di mata Allah swt.

Tak apa kita dicaci maki, itu adalah energy super power untuk kita, jalan kebenaran itu penuh onak duri tapi dibalik itu semua ada surga menanti kita. Kristalisasi keringat ini akan menjadi hal terindah dan menyenangkan saat kita bersandar kelelahan, karena kita akan menyaksikan senyuman orang-orang yang tertindas birokrasi, karena setidaknya kita udah membela mereka, merasakan apa yang mereka rasakan.

Jiwa kita masih satu, spirit kita masih satu, perjuangan kita gak akan pernah berhenti disini.
Kalian tingal pilih.. APAKAH MENJADI PELAKU SEJARAH ATAUKAH PENCATAT SEJARAH ????